Untuk Memaksimalkan Pelayanan Kami Bapak/Ibu Pengguna data bisa melakukan konsultasi data yang dibutuhkan melalui link berikut tanya ; pertanyaan Bapak/Ibu akan kami jawab pada link berikut jawab ; akan kami tanggapi senin-Jumat pukul 08.00-15.30 WIB

Dalam rangka peningkatan kualitas data dan pelayanan publik BPS Kabupaten Kulon Progo, mohon partisipasi Bapak/Ibu dalam Survei Kebutuhan Data (SKD) 2025 pada "tautan ini"

Laporkan pengaduan pelayanan melalui link berikut : Klik Disini

NILAI TUKAR PETANI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA BULAN DESEMBER 2015 SEBESAR 103,34

Unduh Berita Resmi Statistik

Tanggal Rilis	:	4 Januari 2016
Ukuran File	:	0.25 MB

Abstraksi

Pada Desember 2015, NTP Daerah Istimewa Yogyakarta mencapai angka 103,34 atau mengalami kenaikan sebesar 0,32 persen dibandingkan dengan indeks bulan sebelumnya yang tercatat 103,01. NTP Subsektor Tanaman Pangan (NTPP) tercatat sebesar 101,73, NTP Subsektor Hortikultura (NTPH) 99,81, NTP Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) 118,38, NTP Subsektor Peternakan (NTPT) 98,73, dan NTP Subsektor Perikanan (NTN) 105,64. Naiknya indeks NTP gabungan pada bulan ini disebabkan oleh naiknya indeks NTP pada subsektor tanaman pangan dan subsektor tanaman perkebunan rakyat, meskipun subsektor peternakan dan subsektor perikanan mengalami penurunan indeks. Pada bulan ini subsektor hortikultura relatif tidak mengalami perubahan indeks.
Indeks Harga Konsumen (IHK) di daerah pedesaan di Daerah Istimewa Yogyakarta pada Desember 2015 secara umum mencapai 125,57 atau mengalami inflasi sebesar 1,29 persen dibanding IHK pada bulan sebelumnya yang tercatat 123,97. Kenaikan IHK bulan ini paling banyak dipengaruhi oleh naiknya indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 3,03 persen, diikuti kelompok perumahan naik sebesar 0,74 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik sebesar 0,30 persen, kelompok sandang naik sebesar 0,16 persen, kelompok kesehatan naik sebesar 0,15 persen, dan terakhir kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga dan kelompok transportasi dan komunikasi masing-masing mengalami kenaikan indeks sebesar 0,04 persen.
Dari 33 provinsi yang dihitung angka NTPnya pada bulan Desember 2015 terdapat 12 provinsi mengalami kenaikan NTP, sebaliknya 21 provinsi mengalami penurunan NTP. Kenaikan NTP terbesar terjadi di Provinsi Sumatera Utara sebesar 1,09 persen, sebaliknya penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi Bangka Belitung sebesar 0,98 persen.

Berita Resmi Statistik Terkait