Perkembangan Indeks Harga Konsumen Provinsi D.I. Yogyakarta Februari 2025

Pada Februari 2025 terjadi deflasi year on year (y-on-y) Provinsi D.I. Yogyakarta sebesar 0,30 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,33. Kabupaten Gunungkidul tercatat mengalami deflasi y-on-y sebesar 0,66 persen dengan IHK sebesar 104,56, sedangkan Kota Yogyakarta mengalami inflasi y-on-y sebesar 0,11 persen dengan IHK sebesar 106,26.

„ Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya sebagian indeks kelompok pengeluaran, yaitu: perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 12,21 persen; dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,28 persen. Sementara kelompok yang mengalami kenaikan indeks yaitu: kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 2,01 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 2,87 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,91 persen; kelompok kesehatan sebesar 2,10 persen; kelompok transportasi sebesar 0,80 persen; kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 2,08 persen; kelompok pendidikan sebesar 1,36 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/ restoran sebesar 1,61 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 10,14 persen.