Untuk Memaksimalkan Pelayanan Kami Bapak/Ibu Pengguna data bisa melakukan konsultasi data yang dibutuhkan melalui link berikut tanya ; pertanyaan Bapak/Ibu akan kami jawab pada link berikut jawab ; akan kami tanggapi senin-Jumat pukul 08.00-15.30 WIB

Dalam rangka peningkatan kualitas data dan pelayanan publik BPS Kabupaten Kulon Progo, mohon partisipasi Bapak/Ibu dalam Survei Kebutuhan Data (SKD) 2024 pada "tautan ini"

Laporkan pengaduan pelayanan melalui link berikut : Klik Disini

NILAI TUKAR PETANI PROVINSI D.I. YOGYAKARTA BULAN MARET 2012 SEBESAR 115,43

Unduh Berita Resmi Statistik

Tanggal Rilis	:	2 April 2012
Ukuran File	:	MB

Abstraksi

Pada Maret 2012, Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta mencapai angka 115,43 atau mengalami penurunan sebesar 0,43 persen dibandingkan dengan indeks bulan sebelumnya yang tercatat 115,93. NTP Subsektor Tanaman Pangan (NTPP) tercatat sebesar 115,35, NTP Subsektor Hortikultura (NTPH) 129,52, NTP Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) 121,46, NTP Subsektor Peternakan (NTPT) 104,10, dan NTP Subsektor Perikanan (NTN) 113,51. Turunnya indeks NTP gabungan pada bulan ini disebabkan oleh turunnya indeks NTP pada hampir seluruh subsektor.
Indeks Harga Konsumen (IHK) di daerah pedesaan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada Maret 2012 secara umum mencapai 130,75 atau mengalami inflasi sebesar 0,16 persen dibanding IHK pada bulan sebelumnya yang tercatat 130,54. Kenaikan indeks terjadi pada kelompok makanan jadi sebesar 0,70 persen, kelompok perumahan 0,58 persen, kelompok sandang 0,63 persen, kelompok kesehatan 0,84 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga 0,20 persen, dan kelompok transportasi dan komunikasi 0,01 persen. Sebaliknya, indeks kelompok bahan makanan mengalami penurunan 0,27 persen.
Dari 32 provinsi (kecuali DKI Jakarta) yang dihitung angka NTPnya pada bulan Maret 2012 terdapat 9 provinsi mengalami kenaikan NTP, 21 provinsi mengalami penurunan NTP, dan 2 provinsi lainnya relatif tidak mengalami perubahan indeks. Kenaikan NTP tertinggi terjadi di Provinsi Kalimantan Barat sebesar 1,12 persen, sebaliknya penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi Jawa Tengah sebesar 0,86 persen.

Berita Resmi Statistik Terkait